Saturday, 3 January 2015

multivariat


DISTRIBUSI NORMAL MULTIVARIANS
link download di bawah

BAB II
PEMBAHASAN

       Data Multivariat  terdiri atas hasil pengukuran/pengamatan/perhitungan (usually related) terhadap p variabel X1, X2, …, Xp pada n unit sampel.
       Variabel Xj dapat berskala rasio, interval, ordinal, atau nominal.
Sampel

Variabel

1
Variabel
2
Variabel

p

1
X11
X12
X1p
2
X21
X22
X2p
n
Xn1
Xn2
Xnp

v  Data multivariat lazimnya dinyatakan dalam bentuk matriks
v  Misal: dalam suatu penelitian diukur p variabel yaitu dari sebanyak n individu. Maka data dapat disajikan dalam bentuk matriks berikut


 



MATRIX dan Vektor
v  Matrik yang terdiri dari satu kolom, atau matrik yang berordo n x 1 disebut vektor kolom, dinyatakan dalam bentuk



v  Matrik yang terdiri dari satu baris , atau matrik yang berordo 1 x n disebut vektor baris, dinyatakan dalam bentuk


 



Beberapa Pengertian Khusus
v  Vektor Nol
§  Vektor yang setiap unsurnya adalah nol (bilangan nol)
§  Contoh [ 0  0 …  0]      atau


v  Vektor satuan / vektor unit
§  Vektor yang setiap unsurnya adalah 1 (bilangan satu)
§  Contoh  [ 1  1 …  1 ]        atau


MATRIK Positif Definit
Suatu Matriks dikatakan Positif definit jika matrik tersebut simetrik dan memenuhi :
X’ AX > 0 untuk setiap X berorde n x 1 yang bukan vektor nol.
Contoh :

VEKTOR Mean
Pada matriks data multivariat, masing-masing variabel bisa dihitung mean-nya, disajikan dalam bentuk vektor mean sebagai berikut:
















 




Matriks Varian Kovarian
Pada data univariat, variansi dan kovariansi dirumuskan :






 


Pada data multivariat, terdapat matrik varians kovarians, yaitu gabungan dari variasi tiap variabel dan kovariansi pada dua variabel yang berbeda.
Matriks varians kovarians disimbolkan ∑








 








Contoh:
Terdapat dua buah variabel data yaitu X1 dan X2 disajikan dalam matriks berikut:
                                    Tentukan:
                                                      a.  Vektor Mean
                                                       b.  Matriks Varians Kovarians

Matriks Corelasi
Corelasi dirumuskan
Pada data multivariat terdapat matriks corelasi yang dirumuskan sebagai berikut:




Distribusi Normal Multivariat
Suatu variabel random berdistribusi normal dengan mean µ dan variansi σ2 jika mempunyai pdf dari X adalah :



 

Pada data multivariat, terlibat lebih dari satu variabel. Sekelompok variabel
dikatakan berdistribusi Normal p-variat dengan vektor mean                                  dan matriks varians-kovarians Σ jika fungsi joint distribusi dari p variabel ditentukan dengan rumus :


Uji Normalitas Multivariat
v  Uji normalitas pada multivariat sangat komplek, karena harus dilakukan secara bersama-sama. Namun uji asumsi normalitas ini bisa dilakukan pada setiap variabel dengan logika jika masing-masing data berdistribusi normal maka data multivariat bisa diasumsikan berdistribusi normal multivariat.
Uji Hipotesis rata-rata data multivariat
v  Pada univariat
v  Jika σ2 diketahui maka digunakan statistik uji


 

v  Jika σ2 tidak diketahui maka digunakan statistik uji

v  Pada multivariat
v  Jika Σ diketahui maka digunakan statistik uji
















 





v  Contoh
v  Dari populasi yang berdistribusi normal multivariate dengan σ1 = σ2 =5 dan σ12 =15. akan diuji hipotesis:
                                                     dan
diambil sampel sebasar 100 diperoleh
                                                     Ujilah hipotesis tersebut?
v  Jika Σ tidak diketahui maka digunakan statistik uji




















 




v  Contoh
v  Berikut ini data sampel berukuran 3 dari 2 variabel random.
            Ujilah dengan statistik T2 untuk hipotesis 
Uji Hipotesis rata-rata multivariat dua populasi yang saling bebas
v  Pada situasi Univariat, dua sampel acak yang saling bebas yang dibentuk dari populasi yang berdistribusi normal, dengan asumsi keduanya memiliki variansi yang sama, maka dapat digunakan statistik uji t sebagai berikut :


Dengan derajat bebas
v  Pada situasi Multivariat
v  Misal sampel I sebesar n1 berdistribusi normal p-variat maka menghasilkan vektor mean


 

v  Sampel II sebesar n2 berdistribusi normal p-variat maka menghasilkan vektor mean


 


v  Akan diuji hipotesis

                                              dan

v  Untuk pengujian ini digunakan statistik Uji



 



Kriteria penerimaan Ho jika
v  Contoh
Sampel acak terdiri dari 20 mahasiswa jurusan P dan sampel acak terdiri dari 25 mahasiswa jurusan Q bersama-sama menempuh ujian kepribadian (X1) dan kecerdasan (X2).
v  Diperoleh data sebagai berikut:









 



v  Ujilah hipotesis dengan taraf signifikan5%
                                                  dan





DOWNLOAD

No comments:

Post a Comment

terima kasih telah berkunjung ke blog saya